Berkebutuhan Khusus, Bukan Hambatan Anak untuk Mengukir Prestasi

Najril, mendapatkan Juara I Pencak Silat Seni Tunggal FLS3N Tingkat Cabang Dinas Pendidikan Wilayah Kabupaten Lamongan Tahun 2025

Najril, mendapatkan Juara I Pencak Silat Seni Tunggal FLS3N Tingkat Cabang Dinas Pendidikan Wilayah Kabupaten Lamongan Tahun 2025

Lamongan, arekpantura.com – Berada dalam kondisi keterbatasan, tidak menyurutkan niat Najril untuk meraih segala mimpinya. Hal itu Ia buktikan dengan sejumlah prestasi yang berhasil ditorehkan sehingga tidak hanya mengharumkan nama sekolah, namun lebih berarti lagi sebagai spirit bagi teman-temannya.

Siswa kelas VII Tunarungu SLB Putra Mandiri Lamongan tersebut berhasil meraih Juara I Pencak Silat Seni Tunggal FLS3N Tingkat Cabang Dinas Pendidikan Wilayah Kabupaten Lamongan Tahun 2025, Kegiatan Lomba tersebut dilaksanakan di SLB Negeri Lamongan, pada 19 April 2025 lalu.

Najril saat menunjukkan piala Juara I Pencak Silat se-Kabupaten Lamongan

“Piala ini secara spesial saya persembahkan untuk orang tua Saya yang dengan sabar dan ikhlas merawat dan mendidik tanpa mengeluh sedikitpun,”ungkap Najril dengan mata berkaca-kaca, kamis (16/9/25).

Tanpa cinta kasih orang tua, lanjut Najril, dirinya tidak akan bisa seperti ini. Ia menyadari merawat anak dalam kondisi seperti dirinya tidaklah mudah. Namun, mereka tidak pernah putus harapan justru selalu memberikan dukungan dan semangat terhadap dirinya.

Siswa SLB Putra Mandiri Lamongan berfoto bersama Kepala Dinas Pendidikan Lamongan usai menerima penghargaan

“Terima kasih tak terhingga juga Saya ucapkan kepada seluruh Bapak Ibu guru yang selalu sabar dan penuh pengertian membimbing Saya dan teman-teman.” lanjutnya.

Prestasi yang ditorehkan Najril tersebut, manarik untuk dilihat lebih jauh. Bagaimana pihak sekolah memberikan bimbingan terhadap dirinya sehingga mampu menjadi juara 1 Pencak Silat se Kabupaten Lamongan.

Keakraban siswa SLB Putra Mandiri Lamongan mulai dari SD hingga SLTA

SLB Putra Mandiri Lamongan, merupakan lembaga sekolah yang jauh dari perkotaan, bahkan bisa dikatakan sekolah yang ada di pedalaman. Pun demikian, ternyata pihak sekolah mampu membuktikan jika kualitas dan prestasi tidak hanya bisa diraih oleh sekolah yang ada di perkotaan.

“Meski sekolah kami jauh dari kota, tapi dengan semangat tinggi seluruh jajaran pendidik, serta dukungan wali murid membuat kami terus semangat untuk memberikan yang terbaik buat anak-anak,” ungkap Puji Ariyanti, Kepala SLB Putra Mandiri Lamongan.

SLB Putra Mandiri Lamongan menjuarai lomba renang antar pelajar di lamongan

Pembelajaran ketrampilan siswa SLB Putra Mandiri Lamongan

Jumlah Peserta Didik SLB Putra Mandiri Lamongan, masih menurut  Puji Ariyanti, pada Tahun Ajaran 2025/2026 ini yaitu 31 anak, mulai dari Jenjang TKLB, SDLB, SMPLB dan SMALB. Sementara Guru dan Tenaga Kependidikan di SLB Putra Mandiri Lamongan berjumlah 9 orang. Dan beralamatkan di Jl. Raya Babat-Jombang No. 06, Desa Dradahblumbang, Kecamatan Kedungpring, Kabupaten Lamongan, Provinsi Jawa Timur.

“Sekolah ini melayani peserta Didik Berkebutuhan Khusus seperti Tunanetra, Tunarungu, Tunagrahita, Tunadaksa dan Autis,” terangnya.

Keakraban wali murid SLB Putra Mandiri Lamongan

SLB Putra Mandiri Lamongan berdiri sejak Tahun 2014 yang dulunya bernama SDLB Putra Mandiri Lamongan, kemudian pada tahun 2022 mengajukan Izin Perubahan Nomenklatur menjadi SLB Putra Mandiri Lamongan, sehingga dapat melayani Peserta Didik dari Jenjang TKLB hingga SMALB.

“Anak Berkebutuhan Khusus adalah amanah yang harus kita jaga bersama-sama, mereka juga memiliki potensi dan bakat yang bisa dioptimalkan.” pungkas Puji Ariyanti dengan penuh kebanggan.

Tinggalkan Balasan

Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan. Ruas yang wajib ditandai *